Kamis, 31 Maret 2011

Memory Manusia


    Manusia memilki memori yang kemampuan dan kapasitasnya sangat besar, sehingga tak terhitungkan besarnya. Akan tetapi tidak semua manusia memanfaatkan kapasitas tersebut seoptimal mungkin dan lebih banyak lagi yang memanfaatkan memori ini sekedarnya saja, sehingga banyak ruang-ruang dalam memori seseorang yang tidak terisi bahkan tidak diisi serta tidak diperlakukan dengan lebih baik karena berbagai faktor. Memori memiliki fungsi yang penting bagi manusia. Jika kita lakukan aktivitas berpikir maupun menalar, maka sebahagian besar kita menggunakan fakta dari memori atau ingatan kita. Kita menggunakan konsep waktu dengan menghubung-hubungkan masa sekarang dengan masa lalu serta membuat perencanaan untuk masa datang. Hal tersebut dimungkinkan dengan adanya fasilitas fungsi memori kita yang kuat dan dapat disesuaikan pada berbagai situasi. Oleh karena memori inilah manusia dapat dikatakan makhluk bersejarah. Artinya makhluk yang tidak ditentukan oleh pengaruh proses dari hal yang terjadi saat kini saja, tetapi berkembang dalam sejarah masa lalunya yang masih dimilikinya dan sewaktu-waktu dapat dihidupkannya kembali. Yang terakhir inilah yang dikatakan memori.

    Secara etimologi, memori atau memory (Inggris), memoire (Prancis) adalah keberadaan tentang pengalaman masa lampau yang hidup kembali, catatan yang berisi penjelasan, alat yang dapat menyimpan dan merekam informasi. Memori juga berarti ingatan yang mempunyai arti lebih luas yaitu: 
    1. Apa yang diingat, yang terbayang di pikiran sepanjang ingatan. 
    2. Alat atau daya batin untuk mengingat atau menyimpan sesuatu yang pernah diketahui (dipahami atau dipelajari).
    3. Pikiran, dalam arti angan-angan, kesadaran. 
    4. Apa yang terbit di hati, seperti niat atau cita-cita.
    Ada beberapa jenis memory salah satunya adalah :
    •  Memori Sensorik
    Ialah proses penyimpanan informasi sementara yang dibawa oleh pancaindera kita. Setiap panca indra memiliki satu memori sensorik, jadi dalam diri manusia memiliki lebih dari satu macam memori sensorik, antara lain memori sensorik audio, memori sensorik visual, dan lain sebagainya.memori sensorik juga dikatakan sebagai proses penyimpanan memori melalui jalur syaraf-syaraf sensoris yang berlangsung dalam jangka waktu yang sangat pendek.
    •  Encoding dalam memori sensorik
    Pada saat mata kita melihat sesuatu, informasi dari inra-indra itu akan diubah dalam bentuk impuls-impuls neural dan dihantar ke bagian-bagian tertentu dari otak.proses ini berlangsung sepersekian detik. Sinar yang mengenai oleh retina diterima oleh reseptor-reseptor yang ada, kemudian sinar tersebut ditransformasikan bentuknya ke dalam impuls-impuls neural dan dikirim ke otak.
    • Storage dalam memori sensorik
    Memori sensoris ternyata memiliki kapasitas penyimpanan informasi yang sangat besar, tetapi informasi yang disimpan tersebut cepat sekali menghilang.berbagai penelitian menunjukkan bahwa informasi yang disimpan dalam memori sensoris akan mulai menghilang setelah sepersepuluh detik dan hilang sama sekali setelah satu detik.mekanisme semacam ini penting sekali artinya dalam hidup manusia karena hanya dengan memori seperti inilah kita bias menaruh perhatian pada sejumlah kecil informasi yang relevan atau berguna untuk hidup kita.
    Sebagian besar kegiatan manusia berhubungan dengan memori (ingatan) manusia, seperti saat manusia selalu mengingat semua yang terjadi, memori manusia berisi semua pengetahuan dari urutan perilaku.
    Hal ini memungkinkan seseorang melakukan tindakan yang berulang, menggunakan bahasa, menggunakan informasi yang baru diterima melalui inderanya, mengidentifikasi dengan menggunakan informasi yang pernah diterima dari pengalaman masa lalu.
    Bagaimana memori manusia bekerja ?
    Bagaimana kita mengingat daftar aturan dalam memainkan sesuatu permainan ?
    Mengapa seseorang mempunyai kemampuan mengingat lebih cepat daripada yang lain ? Apa yang terjadi saat seorang lupa ?

    Tidak ada komentar:

    Posting Komentar